Liverpool Temukan Pengganti Pemain Mohamad Salah. Liverpool mulai serius mempersiapkan era pasca-Mohamed Salah. Kontrak sang bintang Mesir akan habis pada Juni 2026 dan hingga November 2025 belum ada tanda-tanda perpanjangan. Di usia 33 tahun, Salah masih jadi mesin gol dengan 15 gol plus 10 assist di semua kompetisi musim ini, tapi manajemen The Reds sadar bahwa transisi harus segera direncanakan. Nama-nama potensial pengganti sudah masuk radar, dengan fokus pada pemain muda yang punya kecepatan, skill dribel, dan insting gol mirip Salah. BERITA BASKET
Kandidat Utama dari Luar: Liverpool Temukan Pengganti Pemain Mohamad Salah
Takefusa Kubo dari Real Sociedad jadi target nomor satu Liverpool saat ini. Pemain Jepang berusia 24 tahun itu punya klausul pelepasan sekitar 60 juta euro dan kontraknya juga berakhir 2026, membuat situasi transfer semakin terbuka. Kecepatan, teknik, dan kemampuan bermain di kedua sayap membuatnya cocok mengisi kekosongan Salah. Selain Kubo, nama Johan Bakayoko dari PSV Eindhoven juga terus disebut. Bakayoko musim ini sudah mencetak dua digit gol dan assist, dengan gaya permainan explosif yang mirip Salah di masa muda. Liverpool bahkan sudah mengirim scout berkali-kali untuk memantau keduanya secara langsung.
Opsi Internal dan Talenta Muda: Liverpool Temukan Pengganti Pemain Mohamad Salah
Di dalam skuad, Arne Slot mulai melirik Ben Doak sebagai proyek jangka panjang. Remaja Skotlandia berusia 19 tahun itu punya kecepatan dan dribel maut, meski masih butuh waktu berkembang. Sementara itu, Federico Chiesa yang didatangkan musim panas lalu juga diplot sebagai alternatif, meski posisi naturalnya lebih ke kiri. Harvey Elliott dan Curtis Jones bisa dimainkan lebih melebar jika dibutuhkan. Namun, manajemen tetap realistis bahwa tidak ada satu pemain pun yang benar-benar bisa menggantikan Salah satu per satu, sehingga kombinasi beberapa nama jadi solusi paling masuk akal.
Strategi Transfer dan Kendala
Liverpool ingin menghindari pengeluaran gila seperti saat merekrut Darwin Nunez atau Cody Gakpo. Mereka lebih memilih pemain dengan harga masuk akal dan potensi jual kembali tinggi. Kendala utama adalah gaji Salah yang sangat besar, sehingga pengganti harus punya rasio harga-performa lebih baik. Situasi Salah sendiri masih abu-abu; ia pernah bilang ingin pensiun di Anfield, tapi tawaran menggiurkan dari Arab Saudi terus mengintai. Jika Salah pergi gratis pada 2026, Liverpool harus sudah punya pengganti siap tempur agar tidak kehilangan daya saing di Premier League dan Liga Champions.
Kesimpulan
Liverpool tidak lagi menunggu kepastian Mohamed Salah. Dengan Kubo dan Bakayoko sebagai target utama plus talenta internal yang sedang dipoles, The Reds sedang membangun lini serang masa depan yang tetap menakutkan. Transisi ini memang berisiko, tapi jika dijalankan dengan benar, Liverpool bisa keluar dari bayang-bayang Salah tanpa penurunan drastis. Yang pasti, musim panas 2026 akan jadi momen penentu apakah Anfield berhasil menemukan “Salah baru” atau harus menyesuaikan gaya permainan total tanpa sang Raja Mesir.
